Islam Agama Amal

UINSAIZU.AC.ID – Setiap pergantian tahun baru Islam kita diingatkan dengan adanya peristiwa hijrah dalam sejarah Islam. Sebuah pertanyaan yang biasa muncul adalah mengapa kalender Islam dihitung mulai dari peristiwa hijrah Nabi, bukan sejak kelahiran Nabi, sebagaimana kalender Masehi yang dimulai dari lahirnya Isa al masih? dan kenapa pula bukan mulai dari wafatnya Nabi?. Jawaban terhadap pertanyaan ini terletak pada pemahaman kita terhadap esensi dan makna hijrah dalam Islam. Hijrah Nabi sesungguhnya merupakan tonggak kebangkitan dan kemajuan umat Islam. Hijrah adalah perwujudan dari orientasi seorang muslim dalam menjalani hidup ini untuk lebih condong ke arah prestasi bukan gengsi.

Prestasi bisa berupa amal, kerja, kontribusi, karya, dan manfaat bagi orang lain. Nabi bersabda: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain”. Berbeda halnya dengan gengsi, ia lebih terkait dengan keturunan, nasab, dan kemilikan harta atau fasilitas (warisan) dari orangtua. Penjelasan lebih jauh soal hijrah dan kedudukan kerja (amal) dalam Islam dapat anda simak dalam konten “dakwah anti mainstream” berikut ini https://youtu.be/lbh6l6lieLc?si=EyP6HLzaSimwMMXy

UIN Saizu Maju, UIN Saizu Unggul !!!

#uinsaizu #uinsaizupurwokerto #uinsaizumaju #uinsaizuunggul #kampushijau #purwokerto