Menuju Fakultas berbasis Layanan Digital

FGD Pengembangan Web dan Aplikasi Fakultas Dakwah UIN Saizu Purwokerto

Fakultas Dakwah UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto, Selasa (2/4) menyelenggarakan FGD Pengembangan Web dan Aplikasi Layanan Akademik bertemoat di Gedung Student Center (GSC). Diikuti oleh dosen, tenaga kependidikan, dan perwakilan mahasiswa, FGD berlangsung dinamis dan interaktif. Pemateri FGD adalah dosen fakultas Dakwah sekaligus pengembang aplikasi M. Yusuf Herianto dan pemerhati teknologi digital Muhammad Rifqi Fauzi.

Dekan Fakultas Dakwah, Dr. Muskinul Fuad, M,Ag dalam pengantarnya menyampaikan bahwa layanan digital merupakan keniscayaan pengelolaan lembaga akademik saat ini. “Dunia telah berubah dan hampir seluruhnya mengalami disrupsi. Oleh karena itu, Fakultas Dakwah sebagai lembaga pendidikan akademik harus beradaptasi dan bertransformasi sesuai dengan perkembangan zaman yang berlangsung,” jelasnya. Lebih lanjut, Dekan memaparkan rencana-rencana strategis fakultas Dakwah ke depan yang diproyeksikan sebagai lembaga modern yang mampu merespons secara cepat kebutuhan-kebutuhan masyarakat dengan tetap menjaga standar mutu akademik yang unggul dan akuntabilitas publik tinggi.

Layanan akademik berbasis aplikasi digital akan memudahkan semua pihak dalam mengakses seluruh proses pembelajaran dan tridharma perguruan tinggi lainnya secara cepat dan akurat. Melalui aplikasi ini, dosen dan tenaga kependidikan dituntut memberikan layanan secara optimal sesuai prinsip-prinsip penjaminan mutu (quality assuarnce) dan dapat dikontrol secara terbuka.

M. Yusuf sebagai pengembang mempertegas bahwa layanan fakuktas dakwah yang diberi nama LAFADA menjadi terobosan yang penting pada saat tuntutan-tuntutan administrasi yang kompleks dan membebani dosen dan tenaga kependidikan. Melalui LAFADA, fakultas Dakwah bertransformasi menjadi lembaga pendidikan modern dengan keunggulan layanan cepat, akurat, dan bersahabat. Para dosen akan lebih fokus pada peningkatan mutu tridharma perguruan tinggi tanpa direpotkan dengan tugas-tugas administrasi yang rumit.

Para dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa memberikan apresiasi atas desain aplikasi LAFADA dan berharap dapat mengakomodasi kebutuhan-kebutuhan layanan secara cepat dan sederhana. Pada tahap awal, aplikasi LAFADA memberikan kayanan administrasi umum bagi mahasiswa seperti surat permohonan riset, pengajuan proposal, konsultasi bimbingan PA, dan beberapa layanan persuratan lainnya. Aplikasi LAFADA akan terus dikembangkan menjadi pioner di UIN Saizu dan mendapat dukungan sepenuhnya dari universitas melalui Wakil Rektor II (1115).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *